Rekomendasi Kit Arduino untuk Pemula

Tulisan ini adalah kelanjutan artikel sebelumnya bertajuk Arduino untuk Pemula. Artikel ini bertujuan untuk membantu Anda yang masih kebingungan untuk membeli modul-modul/komponen yang diperlukan untuk mempelajari Arduino.

Cobalah membuka beberapa lapak di toko online yang menjual Arduino, Anda akan menemukan sejumlah lapak yang menawarkan Starter Kit Arduino untuk pemula. Apabila Anda banding-bandingkan, lapak-lapak tersebut hampir semuanya menawarkan Arduino Uno R3 dengan berbagai variasi tipe sensor. Jumlah dan jenis sensor yang ditawarkan seringkali tidak sama antara pelapak yang satu dengan pelapak lainnya. 

Apabila tidak memiliki masalah dana, maka Anda bisa memilih salah satu Arduino Kit untuk pemula yang dijual oleh pelapak tersebut yang menawarkan kit terlengkap. Walaupun begitu, seringkali Anda tidak merasa terlalu yakin bahwa seluruh komponen yang ditawarkan untuk berguna dalam membantu mempelajari Arduino. Kalau demikian, kit dari pelapak mana yang Anda butuhkan? 

Alternatif lain adalah dengan membeli modul sesuai kebutuhan. Walaupun begitu, Anda juga mungkin tidak terlalu yakin bahwa seluruh modul/komponen yang diperlukan sudah lengkap untuk keperluan eksperimen Anda. Bingung bukan? 

Jika baru ingin mempelajari Arduino, sebaiknya Anda membeli modul kontroler dengan beberapa sensor saja untuk eksperimen. Jangan lupa juga membeli beberapa aksesoris seperti kabel dan breadboard agar percobaan menjadi lebih mudah.

Modul Kontroler Arduino

Di pasaran tersedia berbagai jenis kontroler Arduino. Walaupun begitu, sebagai pemula Anda sebaiknya mempertimbangkan untuk membeli Arduino Uno R3. Modul ini tidak terlalu mahal tetapi memberi keleluasan dalam jumlah port analog maupun digital untuk percobaan Anda. 

Alternatif yang lebih mahal adalah Arduino Mega. Kalau ada rejeki berlebih, tidak ada salahnya memilih modul ini agar apabila percobaan yang Anda buat semakin kompleks, tidak perlu lagi membeli kontroler baru. Arduino Mega menawarkan kemampuan prosesor, memory, dan kapasitas port analog dan digital yang lebih besar. 

Arduino Uno

Walaupun harganya paling murah, Arduino Nano sebaiknya tidak perlu dipertimbangkan dulu sebagai pemula. Arduino Nano memiliki ukuran yang paling kecil (compact) dengan jumlah port yang terbatas, lebih diperuntukkan untuk Anda yang sudah siap membuat prototype menjadi barang jadi. Pada tahap pemula, Anda akan lebih banyak membuat protoype, sehingga Arduino Uno maupun Mega lebih cocok menjadi pilihan.

Modul kontroler biasanya dijual bersama dengan Kabel USB (seperti yang digunakan untuk printer). Pastikan penjual menyediakan kabel ini dalam paket kontroler yang dijualnya. 

Jangan khawatir dengan catu daya (power supply) yang diperlukan oleh modul kontroler, karena pada dasarnya kontroler hanya memerlukan pencatu daya 5V yang dapat diambil dari kabel USB ketika modul kontroler dihubungkan ke port USB komputer. Setelah kontroler selesai diprogram, catu daya dapat diambil dari battery charger HP maupun battery bank.

Modul Sensor Temperatur Arduino

Ada banyak sensor yang tersedia di pasaran. Jenis sensor yang diperlukan tentunya sesuai dengan proyek yang hendak dibangun. Sayangnya, sebagai pemula, Anda mungkin tidak tahu akan membangun apa. Untuk itu, Anda mungkin bisa mencoba membeli sensor temperatur DHT-11 atau DHT-22 yang lebih presisi.

DHT-11 Sensor Temperatur

Sesor temperatur DHT-11 maupun DHT-22 dapat digunakan untuk mengukur temperatur dan kelembaban udara di sekitar sensor. Hasil pengukuran kedua sensor ini juga cukup presisi. Sensor ini memerlukan daya 5V yang dapat diambil dari salah satu port power yang disediakan di kontroler Arduino Uno. Data temperatur dan kelembaban yang dibaca sensor ini dapat dikirimkan ke salah satu port digital Arduino Uno untuk diolah lebih lanjut. Mudah bukan? 

Breadboard

Dengan breadboard, Anda dapat membuat suatu rangkaian elektronika tanpa perlu repot-repot menyolder. Selain itu, komponen-komponen yang dipasang di breadboard dapat dengan mudah dicabut dan digunakan lagi untuk keperluan lainnya. Breadboard sangat diperlukan Apabila Anda ingin ber-eksperimen membuat protoype. 

Breadboard 830 points

Di pasaran tersedia berbagai ukuran breadboard. Besar kecilnya breadboard sangat tergantung banyaknya komponen dan kompleksitas dari proyek. Breadboard dengan kapasitas 400 points, sudah cukup apabila Anda hanya akan melakukan eksperimen dengan 3-4 sensor sekaligus. Jika ada rejeki berlebih, sebaiknya Anda pertimbangkan untuk sekaligus saja membeli breadboard 830 points. Walaupun begitu, karena ukurannya yang cukup panjang, breadboard 830 points mungkin tidak terlalu cocok untuk beberapa proyek (misalnya robot car), karena agak sulit memasang breadboard sepanjang itu di atas chassis robot car.

Aksesoris Arduino

Selanjutnya, diperlukan sejumlah kabel untuk melengkapi eksperimen Anda. Di lapak-lapak penjual kit Arduino, tersedia dupont kabel (ribbon cable) dengan beberapa pilihan pin. Untuk percobaan awal, Anda membutuhkan kabel dengan pin male-to-male dan male-to-female. Biasanya kabel tidak dijual satuan, tetapi sekaligus 40 pin. 

Dupont Cable Male to Female

Anda mungkin membutuhkan LED dan resistor untuk beberapa tipe percobaan. Untuk itu, Anda dapat membeli beberapa LED dan resistor ukuran 330 ohm, 1K ohm, dan 10K ohm yang lazim digunakan untuk berbagai percobaan. 

Semoga artikel ini dapat membantu memberi pencerahan dalam memilih modul/komponen/akesoris yang diperlukan untuk Kit Arduino pertama Anda. 

Pikirkan masak-masak sebelum membeli. Rencakan setiap pembelian agar dapat dibeli sekaligus. Hal ini mengingat untuk setiap pembelian diperlukan ongkos kirim yang harganya mungkin hampir setara dengan harga satu buah sensor! 

(Sekian)

Postingan Terbaru